Merak Djenar Sobo Mowo Wahyu: Bala Merak (kesadaran dan laku)

Bala Merak (kesadaran dan laku)

kamu akan menemukan kesamaan kesamaan kita disini sebagai manusia seutuhnya. Sebab bagaimanapun, ini tentang keberpihakan pada hati. Kebersamaan dalam perjalanan spiritual berjalin berkelindan dengan keberpihakan sosial sebuah komunitas yg bertaqarrub dengan hati, dengan realitas, dengan pencarian diri sejati, dalam pikir, dalam dzikir dan dalam laku. Dimulai sejak 2012 oleh Arfakhsyad Dymas (@merakdjenar), Bala Merak adalah nama yg dipilih mewakili keberadaan komunitas ini dimana “merak” berarti mendekat (taqarrub) dan “bala merak” bermakna para sahabat yg saling mendekatkan diri memihak keterbukaan kedekatan pada Gusti sebagai wujud Hamemayu Hayuning Bawana dengan cara Tahalluq Bi Akhlaqillah ‘Ala Thaqatil Basyariyyah; mengejawantahkan akhlak ketuhanan dalam tataran laku ke-manusia-an, mengharmonisasikan etika personal dengan kegiatan sosial. Tidak sekedar ngumpul, ngopi lalu berhaha-hihi Dengan pusat kegiatan yang berada di 1. Jogjakarta (dibawah naungan Zawiyah Iskandar Isa) 2. Malang (Dibawah naungan Zawiyah Ki Ageng Gribig) 3. Surabaya (dibawah naungan Zawiyah Ampeldenta) 4. Jember (dibawah naungan Khaniqah Musa) 5. Probolinggo (dibawah naungan Khaniqah Kumala) Anggota komunitas bala merak juga berasal dari lintas provinsi, lintas generasi hingga lintas pribadi yang biasa hingga luar biasa (semoga Keberuntungan dari Allah tetap pada mereka semua) Hingga saat ini, komunitas Bala Merak masih dan akan terus berfokus pada laku spiritual dan gerakan sosial tanpa tersekat ruang pikiran atau kotak-kotak pemahaman. Karena, apa yang tak berbatas? Hati yg bebas, sebab hati adalah semesta “Semoga Hati mengingat semua hal yang dilupakan pikiran”

No comments:

Copyright © Merak Djenar Sobo Mowo Wahyu Urang-kurai